Entri Populer

Minggu, 18 Maret 2012

Puisi


POTRET JIWA
Di setiap wajahmu, Aku selalu bercermin diri
Kenyataan yang terpancar indah berseri
Memberi warna baru bagi kehidupan
Di depan potret jiwamu
Kutemui celah-celah yang penuh arti
Lukamu kepedihanku bahagiamu ceriaku
Kutemui diriku lagi, saat kau eja dukamu
Saat kautoreh lukamu ajarkan hikmat kepadaku
Dalam kerlingan matamu, coba kutatap diri ini
Kehangatan yang terpancar indah bagiku
Menjadi bingkai peristiwa demi peristiwa
Dan di depan potret jiwamu
Kutemui satu harapan yang penuh arti
Dulu aku berpikir kukuat, namun ternyata ku salah
Kehadiranmu mngatakan bahwa kamulah
SAUDARAKU










                             
                              DONGENG PERSIMPANGAN
Saat malam mulai menjelang
Gelap sepi menebarkan sayap
Dan bumipun mulai berkerut
Langitpun semakin surut
Dan kududuk dipersimpangan
Mencoba cari hakekat makna
Tak mampu kutatap
Diriku dikeheningan sunyi
Ketika sepi memelas
Mendendangkan kisah kehidupan
Tentang keterbatasanku
Ketakutan dan rasa bosanku
Dan akupun tertunduk layu
Meratapi keterpurukanku
Meminta raga
Memohon kebahagiaan
Tuk memaknai
Kehidupanku selama-lamanya
Ada saja kehampaan merasuk sukmaku
Kesepian menelan seluruh waktu-waktuku
Dalam melahap tuntas ceriaku
DAN KU TAHU TUHAN PASTI MENOLONGKU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar